Pages

Sabtu, 13 November 2010

aku adalah rapuh




kupandangi bongkahan arang kayu bakar,
aku yakin itulah aku...
kutatap cermin yang retak,
aku rasa itulah aku...
kuamati rerimbunan ilalang yang layu dan mati,
aku sadar, aku akan menjadi bagian darinya...
kulihati jalan aspal terinjak ban-ban kendaraan,
aku bertanya, apakah aku sepertinya?

aku adalah kelemahan...
aku adalah kehinaan...
aku adalah kebencian..
aku adalah keterpurukan..
aku adalah kerapuhan...

berdiri pun, mungkin sulit tuk kuajari pada raga
merangkak pun apa lagi?
tertatah masih terasa melelahkan...
menjemukan, ketika semua alam mencibiri kelemahanku
merajai kehinaanku dengan segala tawaran indah miliknya
hingga, aku pun berpikir...
adakah tempat kuasaku di langit?
bagian dari kebahagiaan yang selama ini jiwaku mendambanya...

Tuhan..
aku di sini..memandangmu dengan hati..
walau kenyataan ada.Mu hanya dengan sanubari merasakannya
Kau tidak hadir dengan wujud.Mu
namun kau datang dengan cintaku yang kau beri benang sambung dengan kasih.Mu

segala kelemahan dan kerapuhan semua berhak memilihku
tapi, untuk KAU? sama sekali mustahil
aku pun percaya tentang semua ke-Mahaan-Mu.

adakah Kau beriku jalan menuju kesempurnaan?

Tuhan...!
aku ingin seperti mereka..
yang memujamu dengan kesempurnaan dan kemuliaan..!
membayangkannya, sejukkan hati
menginginkannya, gertakan naluri
menjadi sepertinya, menyakitkan lubuk hati
serasa kata pantas hanya menerawang dari kejauhan...

aku berjalan menujuMu...!
mengemis segala kemurahanMu...!
memohon kekuasaanMu...!

mungkin, tangisanku tak akan menutupi semua itu.
jeritanku masih belum terdengar...
aku masih merasa hina..
tapi, rengkuhanMu Tuhan yang membuatku merasa ada dan dicinta...
merasa diharga dalam hidup asa

segala kebaikan yang kupunya adalah kehendak dan pemberian.Mu
begitu pun keburukan hanya dari dan milikku

langkahku menujuMu tak kan lekang dimakan waktu
aku akan mencariMu dengan segenap cintaku
membuatMu percaya dengan perihnya tangisanku...

aku bisa menyulap segalanya menjadi kekuatan,
kekuatan yang terlahir dari kerapuhanku
kekuatan yang kau kirim dari bibit-bibit kasih.Mu

lihatlah aku Tuhanku...!
pandangi kesungguhanku...!

separuh sayapku kugelar sendiri...
sepasang lainnya..Kau-lah yang mengepakkan..

aku tanpaMu...
begitu angkuh untukku....


^^refleksi diri^^

Rabu, 10 November 2010

ketika raga tak bersanding dengan jiwa







cacat...!
kata itu yang mampu melukiskan sebuah kepincangan dalam pendirian
saat kuraih imajinasi untuk tetap bernyanyi,
namun tak dapat kutemui nyanyian-nyanyian berindikasi kesesuaian dengan ragawi
raga tak kan mungkin bisa dimengerti
adapun sembah kasih pada sang jiwa
terkadang terbengkalai oleh keadaan raga.

aku pun heran dengan keduanya.
raga yang mati...
jiwa yang terluka...
nampak rapuh dalam pandanganku.
memilih pun tak mungkin jua kuagungkan dalam kebenaran.
hal yang aneh tuk dianalogikan dalam dunia bahasa.

baru kutemukan jawaban aneh
yaitu kekakuan...!!!
kaku tentang analogi jiwa..
kaku pula dengan analogi sang raga...


^^dialek aneh^^

semua berawal dari puisi




semua kuawali dengan sajak puisi
torehan demi torehan pena menjamuri naluri keinginanku
ya...dari puisi kujejaki alam tinta.

aku tak pernah menyangka dengan asaku yg kubaluti dengan harapan
kini, ketika jalan mulai terbentang luas di depan mataku
aku baru sadar akan semua itu
teringat kata bijak yang menyimpan makna dalam:

"jikalau ada kemauan, pasti ada jalan"

sesungguhnya...
aku tak terlahir dengan bakat menulis
namun aku mencoba untuk bisa melahirkan bakat itu dalam darahku
hanya terbesit angan sesaat..
"aku ingin menjadi penulis yang banyak menghasilkan karya"
ehmmm...kata-kata itu yang mungkin terlalu sering aku ucapkan
tapi masih belum sering aku ambil tindakan.

aku percaya dengan semua skenario Tuhan
sebagian dari perkataan yang kita ucapkan adalah doa
di benakku, suatu saat entah kapan, aku bisa mewujudkan apa yang menjadi impianku
semua karena dukungan dari orang-orang terdekatku
berbagai inspirasi telah mendarah daging dalam jiwa
bukan karena aku, tapi karena mereka yang telah menjadi bagian hidupku
kelak, semua akan kusembahkan untuk mereka.


detik ini...
akan kumulai jerih payah itu...
kugantungkan semua harapan dan mimpiku padaNya
aku tak sanggup untuk mewujudkan bahkan memperindahnya sendiri.
kubutuh sentuhan tanganNya.
karena Dia segalanya akan menjadi tak terkira.
Dia mempunyai rencana yang lebih indah dari apa yg kita rencanakan.


arjuu..biridhooihii..:)

Selasa, 09 November 2010

hakikat keperihan adalah keindahan...!




kala keperihan menjelma dalam keringnya kehidupan.
itulah sebenarnya keindahan.

di saat kesakitan menggarai naluri,
saat itulah keindahan merajai.

ketika kecewa adalah jawaban dari apa yang diinginkan,
ketika itulah perjuangan bermakna keindahan.

saat kejujuran harus ternodai oleh paksaan,
saat itu pula nilai kejujuran menjadi keindahan.

pabila kesetiaan harus terbayar dengan pengkhianatan,
itulah hakikat dari kesabaran.

ketika cemburu lukisan tentang besarnya yg dirasakan,
itulah sebenarnya keindahan yang terdalam.

kala rindu adalah perwujudan dari perasaan,
ketika itu juga perasaan menjadi simbol kecintaan.

dan cinta pun jelmaan dari sebuah kehidupan,
diksi perkataan, di dalamnya penuh dengan hal yang tak bisa dilukiskan dengan sesuatu apa pun, itulah keindahan, abstrak, namun mampu dirasakan.

tentang keperihan,kesakitan,kekecewaan,kejujuran,kesetiaan,kecemburuan,kerinduan dan kecintaan, semua berbicara tentang hakikat keindahan.

indah, indah dan keindahan.
hidup adalah keindahan.
indah adalah ke-Tuhan-an
Tuhan adalah dalang dari semua tentang indah dan hidup.
reguklah ia dengan keindahan yang sepenuhnya dimiki.

^my soul^
"sebuah dialekku dengan dia (hatiku) dalam drama sepi yang kususun sendiri"

Minggu, 07 November 2010

menuai rindu yang lekang oleh waktu



lama tak mencumbumu dengan tinta dan inspirasiku..(lebai.com)
maafkan aku...(ngemis.com)
bukan aku tak mengingatmu lagi...(merayu.com)
bukan aku tak menghiraukanmu lagi...
namun...
karena waktuku yang dicuri oleh kesibukanku (sok.sibuk.com)

hari ini...
kuikrarkan lagi janjiku untuk kembali setia padamu...(cie.cie)
kembali menemanimu dengan cinta..
dengan menuangkan inspirasi terbaikku di lembar kosongmu..
menorehkan kisi-kisi rasa di balik jiwaku..
tentang kehampaan, kebahagiaan bahkan kesakitan...

yaa...sekedar kata-kata inilah kucumbui kembali dirimu...
rinduku adalah benang sutera yang mengawali jari-jemariku menyulamnya menjadi sehelai kain karya yang membangkitkan gairah jiwaku...

selamat datang cinta dan kebahagiaan...
kau berhak menyapanya...

^with love^